FEMINISME MENURUT PANDANGAN MUHAMMADIYAH
DOI:
https://doi.org/10.38214/jurnalbinaummatstidnatsir.v7i1.247Keywords:
Feminism, View, MuhammadiyahAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan mengkaji pemahaman pandangan Muhammadiyah terhadap gerakan Feminisme di Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Muhammadiyah menyetujui kehadiran adanya gerakan atau faham feminisme itu sendiri, ‘Aisiyah sebagai gerakan perempuan dalam Muhammadiyah sebagai pijakan dasar terkait kesetaraan laki-laki dan perempuan, bukan lagi hanya sekedar organisasi tetapi sudah mempertegas perannya terkait isu-isu perempuan kontemporer seperti perdagangan perempuan, kekerasan dalam rumah tangga, seksualitas, hingga kepemimpinan perempuan. Dalam kondisi saat ini, gerakan perempuan ‘Aisyiyah masih sangat diperlukan dan berkembang di Indonesia, dengan melihat tantangan dan kondisi sosial-politik saat ini. Berbagai permasalahan yang dihadapi oleh perempuan Indonesia saat ini semakin beragam seperti ketidakadilan gender, kekerasan, subordinasi, patriaki dan eksploitasiperbedaan hak dan kewajiban serta perbedaan peran antara laki-laki dan perempuan dalam islam tidak dianggap sebagai sesuatu yang diskriminatif melainkan sesuatu yang fungsional dan saling melengkapi, karena perbedaan tersebut tidak mempunyai implikasi esensi dan substansi masing-masing makhluk dan hamba Allah SWT. Namun demikian pernyataan tersebut cukup untuk mengungkapkan pandangan Muhammadiyah terhadap kedudukan perempuan dalam islam
Published
Issue
Section
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).