DAMPAK ZAKAT, INFAK DAN SEDEKAH (ZIS) TERHADAP PENURUNAN TINGKAT KEMISKINAN DAN PERCEPATAN PENGENTASAN KEMISKINAN

Studi Kasus LAZDAI dan DPU-DT di Bandar Lampung

Authors

  • Amin Nur Kholid

DOI:

https://doi.org/10.38214/jurnalbinaummatstidnatsir.v2i01.40

Keywords:

dampak, zakat, infaq, sedekah, kemiskinan

Abstract

Tujuan Penelitian: Untuk menganalisa dampak pendistribusian ZIS dalam mereduksi tingkat kemiskinan dan mempercepat proses pengentasan kemiskinan dengan mengambil studi kasus Lembaga Amil Zakat Daerah Amal Insani (LAZDAI) dan DPU-DT Lampung. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Data yang digunakan adalah data tahun 2011. Penelitian ini menggunakan dua jenis data, yaitu data primer dan data sekunder. Data primer  diperoleh dari wawancara langsung kepada 186 reponden (mustahik). Sedangkan data sekunder berupa garis kemiskinan berdasarkan nishab emas dan literature pendukung. Penelitian ini menggunakan sejumlah alat analisa, yaitu  T-Statistik untuk mengetahui apakah distribusi ZIS berpengaruh nyata terhadap pendapatan mustahik atau tidak, Headcount Ratio (H) untuk mengetahui insiden kemiskinan (poverty incidence), Poverty Gap Ratio (P1) dan Income Index (I) untuk mengukur tingkat kedalaman kemiskinan, dan Sen Index of Poverty (P2) serta FGT Index (P3) untuk mengukur tingkat keparahan kemiskinan. Sedangkan formula  Time Taken to Exit digunakan untuk menganalisa waktu yang dibutuhkan untuk mengentaskan kemiskinan rumah tangga mustahik. Hasil penelitian: Pada taraf nyata 5 persen, distribusi ZIS berpengaruh secara signifikan dan positif terhadap pendapatan keluarga mustahik. Distribusi ZIS mampu mereduksi jumlah kemiskinan (poverty incidence), kedalaman kemiskinan (poverty gap dan income index), dan  keparahan kemiskinan (poverty severity index). Hasil penelitian juga menunjukkan bahwa ZIS mampu mempersingkat/mempercepat waktu pengentasan kemiskinan.

Published

2020-05-06 — Updated on 2020-05-06

Versions