PENERIMAAN DIRI WARGA BINAAN LAPAS WANITA KLS IIA TANGERANG PASCA KEGIATAN RUTIN KOMUNIKASI DA’WAH TIM RELAWAN DA’WAH MUSLIMAT DDII
DOI:
https://doi.org/10.38214/jurnalbinaummatstidnatsir.v3i01.68Keywords:
Penerimaan Diri, Komunikasi Persuasif, Warga Binaan, Kajian Ilmu Agama IslamAbstract
Tujuan penelitian: untuk mengetahui penerimaan diri warga binaan wanita di Lapas Klas IIA pasca mengikuti kajian rutin Agama Islam yang disebut program asimilasi oleh tim Relawan Da‟wah Muslimat Center Dewan Da‟wah Islamiyah Indonesia sejak 2015. Metode Penelitian: Pendekatan penelitian kualitatif ini menggunakan metode studi kasus yang ingin menggambarkan secara detil dan komprehensif tentang kondisi psikologis diri warga binaan wanita dalam penerimaan dirinya selama menjalani masa tahanan dan diberikan pencerahan agama Islam secara rutin oleh tim Relawan Da‟wah Muslimat Center Dewan Da‟wah Islamiyah Indonesia. Informan penelitian ini adalah sekitar 12 Warga Binaan Pemasyarakatan Wanita di Lembaga Pemasyarakatan Klas IIA di Tangerang, Banten yang sedang mengikuti program asimilasi, mayoritas kasus warga binaan wanita terjerat kasus penyalahgunaan narkotika, baik sebagai pengguna ataupun pengedar, dan telah menjalani masa hukuman minimal lima puluh persen dari masa hukuman. Jumlah informan penelitian diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data menggunakan observasi, dan wawancara mendalam kepada informan penelitian serta melakukan studi dokumentasi melalui berbagai dokumen terkait tema penelitian. Hasil pengumpulan data dianalisis dengan model analisis data kualitatif dari Milles dan Huberman. Hasil penelitian: Hasil penelitian menunjukkan bahwa umumnya warga binaan memiliki penerimaan diri setelah mengikuti program asimilasi meskipun dengan alasan yang berbeda-beda.
Published
Issue
Section
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).