PERAN AKUN TWITTER PUBLIC FIGURE INDONESIA DALAM MEMBENTUK OPINI PUBLIK TENTANG CITRA POSITIF ATAS KEMENANGAN TALIBAN-AFGANISTAN
DOI:
https://doi.org/10.38214/jurnaldawahstidnatsir.v4i2.110Keywords:
Public Figure, Opini Publik, Kemenagan TalibanAbstract
Tujuan Penelitian: untuk mengetahui peran media sosial Twitter melalui opini public figure dalam membentuk citra positif tentang Taliban. Metode Penelitian: Kualitatif. Hasil Penelitian: Hasil dari analisis data yang telah dideskripsikan diatas menunjukan bahwa adanya opini public yang ingin disampaikan dari beberapa narasumber tersebut agar terbentuknya sebuah citra positif di masyarakat khususnya di Indonesia. Hal ini dilihat dari cara mereka menanggapi memandang suatu isu dengan pendapatnya sendiri, penelitian ini menggunakan landasan teori Robert N. Entman yaitu, framing adalah seleksi realitas yang membuat realitas tertentu lebih menonjol dalam teks komunikasi dengan menekankan definisi dari sebuah masalah, penyebab masalah, membuat keputusan modal dan merekomendasikan penyelesaian tertentu. Kesimpulan: Dari pemaparan di atas maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa opini public itu terbentuk dengan menggunakan 3 pola yaitu: pertama menciptakan isu (agenda setting); membuat banyak pemberitaan tentang Taliban terkait citra positifnya. kedua melakukan pembingkaian (framing), dengan menyajikan teks pandangan opini. ketiga adalah mengarahkan pandangan publik (priming); yakni dengan membuat postingan terkait isu yang sedang terjadi sehingga pandangan tersebut terbentuk ditengah-tengah masyarakat. Pada akun twitter Fadli Zond an Hidayat Nur Wahid juga dibentuk opini bahwa pemerintahan Taliban di Afghanistan bukanlah termasuk organisasi teroris, tetapi murni sebagai sebuah negara Islam dank arena itu masyarakat diajak untuk tidak phobia terhadap Islam.
Published
Versions
- 2022-06-06 (2)
- 2021-12-31 (1)
How to Cite
Issue
Section
This work is licensed under a Lisensi Creative Commons Atribusi 4.0 Internasional.
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).